Di dunia ini, banyak istilah untuk menunjuk seseorang yang diharapkan muncul pada suatu waktu ketika terjadi chaos.
Orang Indonesia yang masih memegang teguh tradisi akan mengatakan bahwa suatu saat akan muncul yang namanya Ratu Adil. Dalam tradisi Jawa, ratu adil ini disebut Ratu Adil Heru Chokro.
Begitu pula dalam tradisi lain, ada suatu ramalan dan janji bahwasanya akan muncul tokoh yang akan menyelamatkan bumi ini.
Saya menilai bahwa ratu adil dalam berbagai bahasa tersebut menjadi tiga kategori :
- Suatu konsepsi yang dicangkokkan secara turun temurun,
- Sehingga menjadi suatu harapan dan doa,
- Yang kemudian terwujud menjadi suatu realitas
Apabila ditanyakan pada setiap manusia di bumi ini, apabila memungkinkan melakukan hal itu, paling tidak hampir seluruh manusia di bumi ini akan memilih suatu kondisi stabil, makmur, sentaosa dan berbagai hal positif lain. Sedangkan sebagian kecil saja yang menginginkan perang dan kekacuauan karena penghidupannya berasal dari perang dan kekacauan. Konsepsi ini diinginkan dan dicangkokkan ke dalam alam bawah sadar melalui repetisi dan pengulangan sehingga anak turun manusia memiliki suatu harapan dan doa, sehingga kelak terjadi kerusuhan, peperangan dan perpecahan.
Ketika Pangeran Diponegoro memberontak terhadap Pemerintah Hindia Belanda, rakyat di Jawa menganggap bahwa Pangeran Diponegoro adalah sang ratu adil. Meski sebagian sejarahwan akan mengatakan bahwa pemberontakan sang pangeran dikarenakan karena penggusuran tanah milik beliau, namun saya lebih sependapat dari sebagian sejarahwan yang mengatakan peristiwa penggusuran adalah pemantik. Pada saat itu, keadaan di dalam kraton diwarnai dari hegemoni Hindia Belanda di semua bidang di keraton, mulai dari sisi kekuasaan adminsitratif, sampai dengan pengaruh hedonisme Belanda dalam kehidupan sehari-hari di dalam kraton. Sementara di luar benteng kraton, masyarakat sangat menderita akibat Belanda. Masyarakat pada waktu itu menganggap Pangeran Diponegoro adalah Ratu Adil yang dijanjikan. Apakah tokoh-tokoh yang muncul saat ini ada yang dianggap Ratu Adil ? Saya lebih baik tidak mempercayai itu saat ini.
Saya tidak berusaha untuk mengatakan bahwa Ratu Adil hanyalah mitos dan legenda, namun sementara saya sebagai orang awam tidak bisa melahirkan Ratu Adil, maka bagi saya, bukankan lebih baik apabila kita bersama-sama menyelamatkan diri, keluarga dan lingkungan kita dari api neraka dan dari semua perbuatan buruk dengan cara yang baik. Saya yakin, Ratu Adil itu akan muncul apabila banyak orang yang berbuat kebijakan secara mikro di dalam lingkungannya, meski para politikus, pejabat dan para sengkuni merajalela dimana-mana...Yakinlah, bahwa Tuhan itu tidak tidur.....Gusti Allah iku ora sare.....